Cinta Bukan Milik Kita

Cinta Bukan Milik Kita

Cinta Bukan Milik Kita

Cinta Bukan Milik Kita | Bagaimana kabarmu hari ini? Apakah kamu baik-baik saja? Dan apakah kamu juga merasakan hal yang sama denganku? Apakah kamu juga memulai kehidupanmu dari awal seperti yang kulakukan ini? Yah, aku berharap kau juga merasakan hal yang sama juga dengan apa yang aku rasakan sampai saat ini.

Bukan maut yang memisahkan kita, buka juga gempa ataupun badai yang memisahkan kita. Akan tetapi janji suci yang kau ucapkan yang memisahkan kita selama ini. Tak pernah kusangka kau meninggalkan janji kita tanpa berucap satu kalimatpun sayang. Kau pergi tanpa kata, tanpa suara. Kau menghilang dari hidupku setelah janji suci kau ucapkan saat itu. Tak pernah ada kabar darimu sayang. Dan aku tak pernah tahu bagaimana keadaanmu saat ini.

Kita benar-benar sudah usai. Tidak akan ada lagi kata cinta, tidak ada lagi kata kita hanya ada kata aku dan kamu, karena aku dan kamu sudah tidak sejalan lagi sayang.

Mungkin cerita kita telah usai telah berakhir, tetapi ijinkalnlah aku untuk tetap mengenang masa-masa indah yang oernah aku dan kamu lewati di masa itu. Waktu semakin lama semakin berlalu, kita semakin jauh dan kita tidak akan pernah bisa menyatu kembali sayang.  Berpisah denganmu jelsa saja menyiksa hati ini, membuat hari-hariku semakin sepi dan sunyi. Tapi tak akan prnah ku sesali apa yang pernah aku miliki dahulu. Karena mungkin bumi dan alam semesta ini belum mengamini dengan kita bersama. Akan kujalani hidup ini sendiri tanpa kamu lagi disisiku. Mungkin kita tidak ditakdirkan untuk hidup bersama, tapi aku yakin di kehidupan mendatang Tuhan telah merencanakan untuk kita bisa menyatu kembali dengan ikatan yang abadi.

Dan untuk saat ini aku berusaha baik-baik saja tanpa ada kamu disampingku, dan semoga kamu juga akan baik-baik saja di sana sayang. 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »